Jumat, 19 Februari 2016

Muspika Rungkut Mempunyai Pasukan " PSN "

Rungkut --  Tingginya penderita penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Surabaya,  telah mendorong jajaran Kecamatan Rungkut untuk meningkatkan peran serta masyarakat yang lebih luas dalam memerangi berkembangnya nyamuk Aedes aegypti.

Salah satu program yang kini dicanangkan adalah "Gerebek  Jentik", dalam pemberantasan sarang nyamuk ( PSN ) di Kecamatan Rungkut,  ditandai  dengan dilakukanya  upacara, dan penandatanganan deklarasi grebek  nyamuk, pada hari jumat  (19/02/16).

Rangkaian kegiatan tersebut  diawali dengan senam pagi bersama, dilanjutkan dengan jalan sehat.Kemudian pelaksanaan penandatanganan deklarasi grebek nyamuk oleh Muspika rungkut yang dituangkan di papan spanduk yang terbentang.

Camat Rungkut , Drs Ridwan M M.Si meyampaikan Bahwa upaya pemberantasan jentik nyamuk  telah dilakukan secara rutin, Kecamatan Rungkut dalam memerangi berkembangnya  nyamuk Aedes aegypti juga melibatkan tokoh masyarakat, tokoh Agama, RT RW, Pemuda, ibu ibu penggerak PKK dan kader Jumantik (Juru Pemantau Jentik).

"Masalah jentik nyamuk, yang paling penting dimulai dari rumah sendiri, kemudian dilingkungan RT, RW, Kelurahan hingga Kecamatan, keberadaan benda-benda yang terindikasi menjadi sarang nyamuk seperti Kaleng dan Plastik botol air mineral agar diperhatikan, karena dengan air yang sedikitpun, nyamuk DBD bisa berkembang," tuturnya.

Tujuan kegiatan Grebek PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk) sendiri merupakan salah satu upaya untuk menurunkan angka penderita DBD. Dengan pencanangan Gerebek Jentik ini  diharapkan kegiatan PSN bisa lebih maksimal.

Hadir dalam kegiatan ini yakni, Camat Rungkut beserta staf, Danramil Rungkut beserta jajaranya, Kapolsek Rungkut, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Ibu Ibu kader Jumantik serta adik adik pelajar.

Pendim 0831/ST

Tidak ada komentar:

Posting Komentar